Selama ini kita sering mendengar dan melakukan apa yang disebut sedekah atau sodaqoh. Suatu perbuatan yang sangat terpuji yang kita lakukan. Namun selama ini kita masih berfikir bahwa sedekah atau sodaqoh itu hal-hal yang berkaitan dengan materi, memberikan sesuatu berupa materi kepada orang yang membutuhkan.
Lalu apa si sedekah itu?
Mari kita kaji bersama.
Sedekah atau sodaqoh termasuk amalan yang bersifat sosial, artinya, manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh orang yang mengerjakannya, namun juga dirasakan oleh banyak orang lain. Selama ini sedekah kita pahami sebatas pemberian sejumlah uang kepada orang miskin atau mereka yang tidak mampu. Sehingga, seakan-akan sedekah hanya bisa dilakukan oleh orang kaya atau kalangan tertentu yang mumpuni secara finansial semata.
Padahal banyak sekali sedekah yang bisa dilakukan oleh siapapun termasuk orang yang tak mampu sekalipun. Sebab sedekah tidak harus berupa pemberian materi. Sedekah juga bisa bermakna pemberian yang bersifat non-materi. Semisal, membantu orang lain, aktif dalam organisasi yang berafiliasi terhadap kepentingan sosial, berbicara dengan bahasa yang santun dan sopan, dan lain-lain.
Pemahaman ini merujuk kepada hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Abu Hurairah berikut.
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم – كل سُلامى من الناس صدقة , كل يوم تطلع فيه الشمس تعدل بين اثنين صدقة , وتعين الرجل في دابته فتحمله عليها أ, ترفع عليها متاعه صدقة , والكلمة الطيبة صدقة , وبكل خطوة تمشيها إلى الصلاة صدقة , وتميط الأذى عن الطريق صدقة ” رواه البخاري ومسلم
Rasulullah SAW bersabda, “Setiap anggota badan manusia diwajibkan bersedekah setiap harinya selama matahari masih terbit; kamu mendamaikan antara dua orang yang berselisih adalah sedekah; kamu menolong seseorang naik ke atas kendaraannya atau mengangkat barang bawaannya ke atas kendaraannya adalah sedekah; setiap langkah kakimu menuju tempat sholat juga dihitung sedekah; dan menyingkirkan duri dari jalan adalah sedekah.” HR Bukhari dan Muslim.
Imam Nawawi menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan sedekah di sini adalah sedekah yang dianjurkan, bukan sedekah wajib. Ibnu Bathal dalam Syarah Shahih al-Bukhari menambahkan bahwa manusia dianjurkan untuk senantiasa menggunakan anggota tubuhnya untuk kebaikan. Hal ini sebagai bentuk rasa syukur terhadap nikmat yang diberikan oleh Allah Subhahanu wa Ta’ala.
Penulis kitab ‘Umdatul Qari Badruddin al-Ayni berpendapat bahwa segala amal kebaikan yang dilakukan atas dasar keikhlasan, ganjaran pahalanya sama dengan pahala sedekah. Sebab itu, seluruh bagian dari anggota tubuh kita yang digunakan untuk kebaikan, dinilai oleh Allah SWT sebagai sedekah berdasarkan hadis yang disebutkan di atas.
Bahkan dalam kitab Adab al-Mufrad, al-Bukhari meriwayatkan, apabila seorang tidak mampu untuk melakukan perbuatan yang disebutkan di atas, minimal ia menahan dirinya untuk tidak menganggu orang lain. Karena secara tidak langsung, ia sudah memberi (sedekah) kenyamanan dan menjaga keselamatan orang banyak.
Selama kita mampu melakukan banyak hal, peluang untuk bersedekah masih terbuka luas. Sedekah tidak hanya berupa uang, tetapi juga memanfaatkan anggota tubuh kita untuk orang banyak.
Para ulama mengatakan, amalan-amalan yang disebutkan dalam hadis di atas hanya sekedar contoh, bukan membatasi. Penafsiran hadis ini masih bisa diperluas cakupannya.
Singkatnya, segala bentuk amalan yang dilakukan anggota tubuh kita, akan dinilai sebagai sedekah oleh Allah SWT bila dilakukan dengan penuh keikhlasan.
Salah satu bentuk sedekah non materi adalah dengan kita aktif di dalam sebuah organisasi atau komunitas yang bergerak aktif untuk kepentingan sosial, apalagi ketika komunitas atau organisasi tersebut bergerak di sosial kemanusiaan
Komunitas Banjarnegara “KOBRA” sebagai salah satu organisasi komunitas yang ada di Kabupaten Banjarnegara adalah sebuah organisasi komunitas yang tela terdaftar resmi sebagai sebuah organisasi komunitas yang memiliki visi dan misi untuk membantu sesama, selain sebagai sebuah organisasi yang memperkenalkan budaya, SDM, potensi, kesenian dan menggali potensi yang ada di Banjarnegara untuk dikenalkan kepada dunia luar.
Dengan aktif di Komunitas Banjarnegara “KOBRA”, kita bisa juga bersedekah baik melalui sedekah materi yang didonasikan melalui rekening KOBRA PEDULI ataupun transfer pulsa ke nomor yang disediakan oleh pengurus. Selain bersedekah materi, di Komunitas Banjarnegara “KOBRA” kita bisa juga bersedekah melalui fikiran, tenaga dan dedikasi dengan menjadi pengurus, mencari donatur atau dermawan, berbuat baik dengan sesama member, pengurus dan lainnya.
Sedekah itu bermakna luas, bisa kita lakukan menurut kemampuan dan keikhlasan kita, tidak harus berupa materi
KR-78/I/KobraNews2016)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar